Pesawat SAM Air Jatuh di Perbukitan Kabupaten Yalimo Papua

Pesawat SAM Air yang jatuh di Perbukitan Kabupaten Yalimo Papua (dok. Ist/tangkapan layar)
Pesawat SAM Air yang jatuh di Perbukitan Kabupaten Yalimo Papua (dok. Ist/tangkapan layar)

TENTANGKEPRI.COM – Pesawat Gran Caravan milik Semuwa Aviasi Mandiri (SAM) Air jatuh di perbukitan di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Jumat (23/6/2023). Pesawat sebelumnya mengalami hilang kontak.

PT Semuwa Aviasi Mandiri (SAM Air) sempat meminta pesawat Susi Air PK-VVK. Bantuan guna melacak pesawat jenis Cessna Grand Caravan C208B dengan registrasi PK-SMW tersebut.

“Pihak SAM Air telah meminta bantuan kepada Pesawat Susi Air PK-VVK. Untuk membantu melakukan pencarian posisi dan kondisi pesawat di area sekitar Lapter Poik,” ujar Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Mokhammad Khusnu dalam keterangannya.

BACA JUGA:  Jefridin Ungkapkan Andalusia Visit Day 2023 Sebagai Motivasi Bagi Peserta Didik Mengembangkan Bakat

Mokhammad mengungkapkan, pihaknya telah menerima laporan kejadian lost contact pesawat pada 23 Juni 2023. Pesawat charter tersebut membawa empat pax dengan rute penerbangan Elelim (ELR) – Lapangan Terbang Poik (POI) pp.

“Pesawat PK SMW take off dari Bandara Elelim pada pukul 01.53 (ATD) menuju Lapangan Terbang (Lapter) Poik, dan diperkirakan mendarat pukul 03.09 (ETD). Setelah lepas landas, 8 menit kemudian pesawat mengalami Lost Contact pada posisi S3° 52′ 43.67″ E139° 27′ 16.07″,” ujarnya.

BACA JUGA:  PLN Batam Berikan Kuliah Umum Ketenagalistrikan

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny menjelaskan, pesawat itu diawaki pilot Hari Permadi dan kopilot Levi Murib serta mengangkut empat penumpang. Benny menyebut, empat penumpang tersebut yakni Bartolomeus (34), Ebeth Halerohon (29), Dormina Halerohon (17), dan Kilimputni (20).(*)

BACA JUGA:  Mulai Oktober, PT. Pos Distribusikan Bantuan Beras Cadangan Pangan Pemerintah Tahap ke-2 Untuk 32.533 KPM