TENTANGKEPRI.COM – Nex Parabola bakal menyiarkan Piala Dunia U-17 2023. Nex Parabola menjadi satu-satunya pemegang hak siar untuk kategori Direct-to-Home (DTH) alias siaran melalui satelit.
Piala Dunia U-17 2023 akan digelar di Indonesia pada 10 November sampai 2 Desember mendatang. Masyarakat Indonesia bisa menyaksikan semua pertandingan pada ajang tersebut melalui layanan Nex Parabola.
Piala Dunia U-17 diprediksi bakal berlangsung seru. Timnas Indonesia U-17 sebagai tuan rumah bakal mendapatkan tantangan berat pada ajang dua tahunan tersebut.
“Pada tanggal 17 Juli 2023, Nex Parabola secara resmi kick-off sebagai official broadcaster daripada turnamen Piala Dunia U-17 2023 mulai 10 November yang akan berlangsung di Indonesia,” kata Direktur Utama Nex Parabola, Junus Koswara, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (18/7/2023).
“Bagi para pelanggan yang menggunakan satelit parabola dengan reciever Nex Parabola di seluruh Indonesia, dari ujung Barat Aceh sampai ujung Timur Papua bisa menikmati tayangan Piala Dunia U-17 2023 dengan teknologi satelit Direct-to-Home (DTH),” tegas Junus Koswara.
Nex Parabola memberikan kemudahan buat masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Dunia U-17 2023. Menurut Junus Koswara, ada paket khusus yang disediakan agar masyarakat bisa menyaksikan turnamen tersebut dengan nyaman.
“Nex Parabola menyiapkan paket promosi khusus untuk Piala Dunia U-17 cukup berlangganan dua bulan paket all channel senilai Rp378 ribu. Bisa menikmati tayangan Piala Dunia U-17 2023 secara lengkap dengan kualitas High Definition (HD) tanpa kuota internet,” ujar Junus Koswara.
Sebelum berlangganan, masyarakat harus lebih dulu memberi reciever Nex Parabola. Untuk mendapatkannya bisa membeli di marketplace yang ada di Indonesia.
Pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana menyambut antusias perhelatan Piala Dunia U-17 2023. Menurut pria yang akrab disapa Coach Justin ini, turnamen tersebut sangat penting buat Indonesia.
“Ini sangat amat penting untuk penggemar sepak bola di Indonesia, bahkan negara di Indonesia. Sebab, untuk bisa ditunjuk sebagai tuan rumah event skala dunia itu tidak gampang,” ucap Coach Justin.
“Pada saat kita ditunjuk, kita harus sadar ini event langka dan tidak setiap negara bisa melakukan itu, jadi kita harus bisa memanfaatkan. Kita bisa mempromosikan Indonesia, Indonesia itu eksis, indah, cuaca enak, makanan enak, itu penting buat orang dunia tahu,” kata Coach Justin.(*)
