BATAM, TENTANGKEPRI.COM – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyerahkan secara simbolis insentif RT/ RW Triwulan II, periode bulan April s.d. Juni 2023, yang disejalankan dengan Silaturahmi bersama RT/ RW dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Batam Kota.
“Terima kasih banyak kepada RT dan RW sudah membantu dan memberikan dukungan, sinergi, serta kolaborasi yang luar biasa untuk Pemerintah Kota Batam. Dengan kekompakan, tidak lama lagi Batam satu kota modern akan terwujud,” kata Rudi.
Menurut Rudi, insentif yang diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja, serta bentuk kebangkitan ekonomi dari Kota Batam. Dimana disampaikannya, pertumbuhan ekonomi Kota Batam tahun 2022 melebihi nasional dan Provinsi Kepri, sebesar 6,84 persen, di Harmoni One Hotel, Selasa (20/6/2023).
“Artinya perputaran uang di Kota Batam sangat bagus. Maka Pak RT dan RW, tugas bapak jaga Batam agar aman dan damai, sehingga para investor dan wisatawan yang masuk ke Batam dapat memberi masukkan ke kas kita, demi kesejahteraan ekonomi masyarakat Batam sendiri,” ujarnya.
Rudi mengajak masyarakat untuk bersama menciptakan keamanan dan kenyamanan Kota Batam, agar Batam kota baru dapat dinikmati generasi mendatang.
“Hari ini sudah mulai terlihat, dan akan kita sempurnakan melalui kekompakan kita semua. Tahun 2029 Batam sudah menjadi kota baru untuk kita semua,” kata Rudi disambut tepuk tangan masyarakat.
Kecamatan Batam Kota sendiri menurut Rudi memiliki letak yang sangat strategis. Tidak heran masifnya pembangunan infrastruktur yang ada di Kota Batam, sebagian besar dilakukan di Kecamatan Batam Kota.
Sedangkan Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd., berharap insentif yang diberikan sebagai bentuk perhatian dari pemerintah ini dapat disyukuri dan menjadi pemacu, sesuai visi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Batam, yaitu terwujudnya Batam sebagai badar dunia madani yang modern dan sejahtera.
“Patut kita syukuri bersama, Kota Batam menjadi satu- satunya daerah yang memberikan insentif RT/ RW. Sehingga konsen Pak Wali Kota, tidak hanya pembangunan fisik tetapi juga sumber daya manusianya,” jelasnya.(*)