BATAM, TENTANGKEPRI.COM – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd menerima kunjungan kerja Wakil Bupati Kabupaten Simalungun, Zonny Waldi, Jumat (07/06/2023). Jefridin menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota Batam karena tidak bisa menerima langsung kunjungan dari rombongan Pemerintah Kabupaten Simalungun. Tak lupa Ia juga menghaturkan terimakasih karena telah datang berkunjung ke Kota Batam, Kota Bandar Dunia Madani.
“Batam memiliki penduduk 1,3 juta dan dari 2,1 juta pendudukan Provinsi Kepri separuhnya ada di Kota Batam. Dengan APBD Rp 3,2 triliun dan PAD mencapai Rp 1,7 triliun, Wali Kota Batam membangun infrastruktur jalan di Kota Batam,” tutur Jefridin didampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Batam, Gustian Riau.
Disamping membangun infrastruktur jalan perkotaan, Jefridin juga menyampaikan program pembangunan sarana dan prasarana kelurahan (PSPK). Melalui APBD Kota Batam dianggarkan Rp 3,2 miliar per kelurahan untuk pembangunan infrastruktur di kelurahan seperti semenisasi jalan lingkungan maupun pembangunan drainase.
“Pemerintah Kota Batam juga memberikan insentif untuk pada Imam, Mubaligh dan guru agama. Setiap bulannya mereka menerima Rp 750 ribu. Kader Posyandu pun kita berikan insentif setiap bulannya,” ujar Jefridin.
Untuk melakukan itu semua, ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Batam melakukan efisiensi. Sehingga pembangunan infrasrtuktur di Kota Batam bisa terlaksana, insentif bisa diberikan sehingga pembangunan di Kota Batam merata. Pemerintah Kota Batam menurutnya sangat berusaha menekan angka inflasi di Kota Batam.
“Salah satunya dengan menjalin kerjasama antara Kota Batam dengan Pemkab Simalungun dibidang pertanian. Karena cabe, ikan salah satu penyumbang inflasi. Pertanian di Kota Batam hanya bisa memenuhi 20 persen saja untuk kebutuhan Batam,” urai ayah dua anak ini.
Wakil Bupati Pemerintah Kabupaten Simalungun, Zonny Waldi menyampaikan terimakasih atas sambutan Sekretaris Daerah Kota Batam. Ia datang berkunjung ke Kota Batam bersama anggota Forkopimda Pemerintah Kabupaten Simalungun dan jajaran Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Simalungun.
“Kami di Pemerintah Kabupaten Simalungun terkenal dengan daerah pertanian dan wisata. Harapan kami kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Simalungun dengan Pemerintah Kota Batam dibidang pertanian dapat ditingkatkan ke depannya,” ujarnya.
Sebagai kota wisata yang memiliki destinasi Parapat dan Danau Toba, Zonny berharap Wisman yang berkunjung ke Batam juga mau berwisata ke destinasi tersebut. Ia juga menginginkan kelak Pemerintah Kabupaten Simalungun bisa memberikan layanan kepada masyarakat seperti Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang ada di Kota Batam.(*)